My blog is my jobs
Monday, September 23, 2013
one month
One month ago, I said goodbye to my family in Soekarno-Hatta airport, I was crying.
Now, I realize that I still miss my family, I really really really miss my family a lot.
I am thinking I can go back to Jakarta and hug my father, laugh with Kaka and Sasa, go to office and eat lunch with my colleagues.
It just dream, but I dream it everyday, even I am crying today because I miss my family so much.
three years ago, I went to another country, but I didn't feel like I am feeling now.
I have difficult time to adaptation now. It's so funny, I have more advantages now than three years ago.
I have a lot of friends whose very nice, but it is so difficult to me to hang around.
the culture here so different with US and Jakarta, of course.
but I just realize that the atmosphere in MN just like in Jakarta.
Shop in MN open 24 hours like Jakarta. they have 'crowded culture' like Jakarta.
It is very quiet here, right now.
I am thanks full to Allah SWT for this opportunity, I have to adjust with the atmosphere here.
Allah SWT, please help me, so I can go through and more comfort life in NL. Amin.
one month doesn't enough to me to adjust, i have to learn more.
one month, then i still have to count 11 month again...Allah SWT, please give Your kindness and Your mercy to hold and hug me. Amin
Friday, September 06, 2013
study again
Long life learner.
Human is long life learner, right? always learn something new, every time and everyday.
I am study again.
I almost forget how to study, but I try to study hard.
Every day is a new adventure, try to learn and find another road to back to my dormitory.
I don't know about my new life here.
I live in Groningen now, far away from my family to study a new thing.
Five years ago, I dreamt this adventure.
Now, it is another person dream.
I already falling in love with other skills. I forget about the adventure to study again in this 'field' even to this university and go to Groningen.
Five years ago, I was standing in front of University of Groningen stand to ask how to enter the University...
then on 2009, I forgot all of my dream.
My life become different, I find my love, my passion.
But sometime life doesn't always to be our dream and what we want, but to make some one who we love to be happy, to fulfill our responsibility.
So, now, I am stand up to fulfill my parents dream, to study and get master degree, something that I forget five years ago.
Maybe my destiny already written five years ago, that I have to go here, in Groningen, even I forgot the dream.
I know, it is not my dream anymore, but this is my responsibility to my parents and my office.
One day, I believe, I can reach my own dream....to be a good teacher, be therapist for special needs children and build a school for special needs students.
Now, I learn a new thing again, and one day, I learn again about special needs students.
always learn something new, just like when I still teaching in Tugasku school.
Alhamdulillah.
Thank you Allah SWT. Amin
Saturday, December 08, 2012
Scholarship for teacher
Saya menuliskan beberapa beasiswa ke luar negeri untuk guru. Saat ini ada beasiswa untuk training guru ke Jepang selama 1,5 tahun telah dibuka.
Selain itu ada beasiswa short course untuk guru khusus bahasa Inggris (saya lupa namanya) dan untuk guru bidang studi IPA, IPS dan bahasa Inggris dari Fullbright.
Masih ada beasiswa training dari stuned dan nfp untuk short course dan training guru.
Berarti beasiswa untuk guru ada:
1. Training dari Jepang selama 1,5 tahun (non degree), deadline sekitar pertengahan atau akhir Januari (sekarang 25 Januari 2013). Pendaftaran dibuka dari 19 November, website http://www.id.emb-japan.go.jp/sch_tt.html
2. ILEP program untuk guru bahasa Inggris, IPA dan IPS selama 1 semester, deadline 15 Maret, website aminef.or.id
3. TEA program untuk guru bahasa Inggris selama 9 bulan, deadline sekitar maret-april, website aminef.or.id
4. STUNED dan NFP adalah beasiswa dari Belanda untuk program master, doktor, short course sesuai dengan list jurusan yang ada di persyaratan STUNED dan NFP. beasiswa ini bisa diperoleh oleh guru juga, karena ada program pendidikan dalam list STUNED dan NFP. deadline untuk master dan doktor : februari dan maret tergantung jadwal masing-masing list program master. short course: februari, maret dan oktober. website www.nesoindonesia.or.id. Perlu diingat bahwa beasiswa STUNED dan NFP mensyaratkan pelamar harus sudah menerima 'letter of acceptance' dari universitas di Belanda
5. beasiswa fullbright untuk master pendidikan juga ada, deadline sekitar maret-april.
6. beasiswa ADS juga menawarkan program master dan doktor bidang pendidikan, deadline agustus, website australiaawardsindo.or.id
7. beasiswa ALA menawarkan beasiswa program master dan doktor, hanya beasiswa ini meminta syarat bahawa pelamar harus sudah menerima 'letter of acceptance' dari universitas australia. website www.ausaid.gov.au, deadline sekitar agustus
8. beasiswa PRESTASI, dengan website prestasi-iief.org menawarkan program master dan doktor, deadline sekitar Januari.
Umumnya beasiswa master dan doktor meminta pelamar untuk memiliki toefl, ielts dengan nilai minimal TOEFL IBT 80 atau IELTS 6.
sedangkan untuk training ke Jepang tidak meminta nilai TOEFL dan IELTS.
Beasiswa ILEP mensyaratkan nilai TOEFL ITP 500.
Beasiswa STUNED,NFP dan ALA mensyaratkan pelamar sudah memperoleh letter of acceptance dari universitas yang dituju, yang ternyata apabila dicek beberapa universitas di Australia dan Belanda mensyaratkan IELTS 6.5 dan TOEFL IBT 92, diatas nilai minimal yang disyaratkan oleh STUNED, NFP dan ALA yang nilai minimal IELTS 6 atau TOEFL IBT 80.
Perhatikan pula bahwa TOEFL IBT berbeda dengan TOEFL ITP. biaya yang dikeluarkan TOEFL IBT (US$ 175) lebih mahal dibandingkan dengan TOEFL ITP (250-300 ribu).
Semua universitas di luar negeri TIDAK MENERIMA TOEFL ITP, karena TOEFL IBT yang berlaku internasional bukan TOEFL ITP.
biaya untuk IELTS adalah US$195.
Saran saya untuk mengikuti test IELTS dan TOEFL IBT harus dipersiapkan dengan baik, agar tidak sia-sia.
Persiapkan diri dengan baik dalam melamar beasiswa, pelajari persyaratannya dan tampilkan hal yang unik, spesifik dalam proposal lamaran anda.
Jadilah diri anda sendiri saat proses interview, tidak perlu gugup atau kurang percaya diri saat anda mengobrol dengan pelamar yang lainnya, karena saya yakin apabila anda dipanggil untuk proses interview beasiswa, berarti anda memang mampu.
Anda akan menemui beberapa orang pelamar yang sangat percaya diri, tapi jujur saja, kadang-kadang proposal yang mereka ajukan sama dengan pelamar yang lain atau kurang spesifik dibandingkan proposal anda.
Saya berharap guru-guru yang sudah memiliki pengalaman ke luar negeri menambah kemampuannya dalam proses belajar dan mengajar serta mendidik anak-anak Indonesia serta bisa berbagi pengalaman dengan teman-temannya.
Saya yakin meski ke luar negeri, guru-guru Indonesia mampu memilah mana yang lebih baik untuk diterapkan ke Indonesia, karena budaya lokal di Indonesia sangat bagus dalam mendidik anak-anak bangsa, hanya aplikasinya yang kurang.
Saya percaya guru-guru di Indonesia berjuang dan berpikir untuk mendidik dengan baik anak-anak Indonesia.
Saya meminjam istilah Bu Sri, sahabat saya,'Didiklah murid seperti mendidik anak sendiri'.
Saya setuju sekali Bu, karena dengan menganggap anak murid seperti anak sendiri, membuat kita sebagi guru selalu berbuat yang terbaik.
kita tidak ingin anak sendiri menjadi orang yang tidak mampu, kan?
esok, suatu saat nanti saya akan dipimpin oleh anak-anak yang sekarang sedang sekolah, sehingga mendidik murid dengan baik sebenarnya kita menyiapkan pemimpin yang memimpin kita dengan bijak dan adil.
Dulu, ibu saya mengingatkan saya untuk belajar dari murid saya, yang belajar tidak hanya murid tapi guru juga belajar.
Saat guru dan murid sama-sama belajar untuk mencapai tujuan yang sama yaitu memeperoleh pengetahuan dan berbagi pengetahuan, maka saat itu kita telah bekerjasama dengan baik dan tercipta suasana belajar yang menyenangkan.
Saya selalu menantikan apa hal baru yang akan saya peroleh setiap saya mengajar.
Pergi ke luar negeri untuk training, juga demi murid-murid saya, agar mereka memeperoleh hal-hal baru.
Memeperoleh beasiswa ke luar negeri bagi guru adalah menimba ilmu baru, sekaligus refresh untuk melihat sisi lain dari pendidikan di luar negeri atau malah untuk melihat betapa beruntungnya kita menjadi seorang guru.
Selamat berjuang bagi guru-guru.
Tulisan ini saya buat dalam rangka guru yang jatuh dalam bulan November kemarin, meskipun terlambat, saya harap dapat membantu guru-guru lain dalam memperoleh beasiswa.
Friday, November 02, 2012
being honest and patient
I don't understand how people think.
How come people don't care about other people, but they ask me to think about them...
so bullshit...I hate them.
How can people just let other people work while they know, I have to go to my French course and so many jobs that they don't do it.
they don't want to send letters to universities but they want to go to the universities...that's so bullshit.....just to go to sea....go to north pole...so polar bear can eat you.
Why we don't have initiative to work and finish every single work....they just waiting other person to finish the works....so bullshit....
I learn to patient in adult world, so ridiculous...it's so different when I work with children, they honest and true,not like adult people, they are fake and bullshit...
Children teach me to honest and patient, and I happy to learn it with my student.
sorry, but for people in my office now, they are more childish than my students,
I guess people who can't work just stay at home.
God, please grand me ability to honest and patient.
Thursday, November 01, 2012
think of me
Think of me..think of me...first i heard this song when i saw Phantom of the opera at New York.
I like this song...think of me...I think, I have to think about myself, don't think anyone else.
I want to think about me..just me, but I can't.
I have to think about my family, my jobs which is very ridiculous.
hmm...think of me.
Ya Allah SWT, have You think of me?
Wednesday, September 26, 2012
Diklat PTP
Saya mengikuti diklat fungsional pengembang teknologi pembelajaran di suatu instansi pemerintah. minggu pertama, saya masih semangat. masuk minggu kedua, saya mulai ogah-ogahan alias malas....merasa lelah, karena kegiatannya duduk, dengar, diskusi, presentasi. bosan. saya mengira diklat ini mengajarkan saya membuat media, ternyata hanya teori saja...muales buanget, apa bedanya dengan di kantor.
ingin rasanya mendapat ilmu baru, tapi saya merasa bosan banget...fuiih.
kayaknya diklat-diklat itu harusnya berisi praktek pembuatan media, bukan teori, karena peserta diklat adalah orang dewasa yang bisa membaca buku mengenai teori.
capek deh.
apalagi kalau narasumbernya tidak menarik dalam membawakan materi...aduh..duh..duh, tambah menguap deh.
semangat. hari jumat berakhir..semangat.
Friday, September 21, 2012
inspirasi di diklat fungsional
Agak surprise juga melihat diklat fungsional, loh, kenapa ya?
Saya terbiasa melihat staf struktural atau kerjaan yg administratif banget, dan sekarang melihat pola yg amat fungsional/substansial kaget juga....hi hi, ada juga toh kerjaan di kantor itu yang fungsional, yang benar-benar mengerjakan sesuatu dan mengakuinya sebagai hasil kerja sendiri.
ha ha ha :),saya melihat ada juga Kepala (pejabat eselon) yang benar-benar berpikir dan menghasilkan sesuatu.., selama ini terbiasa melihat pejabat eselon tinggal menandatangani pekerjaan stafnya.
Keren ternyata, kalau bisa menjelaskan sesuatu, mengetahui sesuatu, tidak seperti menyalin dan tergantung pada orang lain.
Saat saya bekerja di swasta (dan amat sangat BERSYUKUR dengan pengalaman ini), dimana saya terbiasa untuk melakukan pekerjaan saya sendiri, bukan mensubkontrakkan kepada orang lain.
Kata-kata narasumber di diklat hari ini, Pak Joko Warshina, benar-benar menginspirasi, beliau mengatakan,'bekerja di sektor swasta menghasilkan uang, sedangkan bekerja di sektor negeri (PNS) menghabiskan uang. PNS baru bekerja bila sudah ada dana untuk membiayai program, sedangkan di swasta bekerja untuk menghasilkan uang.
BAGUS sekali, saya setuju, pemikiran saya adalah kita bekerja dan berusaha maka rejeki datang. sepertinya sistem di PNS yang salah, 'masa' kalau ada uang baru bekerja.
selamat Pak, seharusnya Pak Joko menjadi narasumber saat diklat prajab PNS, karena ucapan anda menginspirasi PNS untuk mengubah pola pikir lama, mari kita melakukan kegiatan yang dapat menghasilkan sesuatu hal yang baik, bukan menghabiskan anggaran yang ada dengan program yang diada-adakan.
Insyaallah Allah SWT menjaga saya dengan baik. amin.
semangat untuk bekerja menjadi meningkat.
Subscribe to:
Posts (Atom)